Madrasah Aliyah Nahdhatul Ulama (MANU) 01 Banyuputih memberikan ruang kepada siswa dan siswi yang berminat dan berbakat untuk berkreasi dalam bidang seni dan sastra. Hal tersebut dibuktikan dengan diresmikanya sebuah wadah dengan nama Rumah SESAMA (Seni dan Sastra Madrasah Aliyah Nahdatul Ulama 01 Banyuputih) pada Rabu (26/6) di Ruang kelas XI (Sebelas) Multimedia.
Acara peresmian ini dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB dengan diawali pembukaan dan dilanjutkan dengan sambutan.
Pembina kelompok seni dan sastra, Izazul Huda mengatakan dibentuknya kelompok ini agar ada wadah yang bisa memfasilitasi kita untuk mengembangkan seni, bisa lebih mengeksplor yang kita punya ke ranah yg lebih luas.
Kelompok ini terbentuk di latarbelakangi karena siswa dan siswi MA NU 01 Banyuputih memiliki potensi yang bisa dikembangkan melalui bidang seni dan sastra. Sehingga dengan dibentuknya sebuah wadah tersebut siswa dan siswi yang berminat bisa lebih mudah untuk berkarya dalam seni maupun sastra.
Kepala program studi (Kaprodi) Bahasa Shofyan mengharapkan dengan diresmikannya Rumah SESAMA Ini sebagai wadah dimana para pengembang seni dan sastra baik seni musik, seni tari, puisi, cerpen dan sebagainya bisa memberikan sebuah dorongan dan manfaat bagi kemajuan MA NU 01 Banyuputih.
“Dalam kemajuan zaman sekarang ini yang memungkinkan kita bisa eksis sampai dengan ranah yang luas dengan seni dan sastra ini,” ujar Shofyan dalam sambutannya.
Setelah sambutan dari Kaprodi dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk peresmian Rumah SESAMA oleh Izazul Huda selaku pembina yang kemudian dilanjutkan dengan tasyakuran dan penutup. Di sela-sela tasyakuran, salah satu anggota Rumah SESAMA yaitu Alfin Ardian Pratama mengungkapkan rasa bersyukur dan senang dengan peresmian Rumah Sesama ini, sehingga dia dan teman-temannya dapat mengembangkan seni dan sastra dengan sebuah wadah yang mendukung.