Menyambut tahun ajaran baru 2025/2026, Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MA NU) 01 Banyuputih, Kabupaten Batang, terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan. Salah satu langkah yang disiapkan untuk menyambut murid baru adalah pelaksanaan wawancara bakat dan minat bagi seluruh murid baru.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenali potensi, kecenderungan, dan kebutuhan belajar masing-masing siswa sejak awal. Dengan demikian, proses pembelajaran bisa lebih terarah dan sesuai dengan karakter peserta didik.
“Kami ingin setiap siswa mendapatkan layanan pendidikan yang sesuai dengan potensi dan kebutuhan mereka. Wawancara bakat dan minat ini menjadi salah satu pintu masuknya,” ujar Wakil Kepala MA NU 01 Banyuputih Bidang Humas, Achmad Mashfufi, saat rapat persiapan wawancara bakat dan minat pada Rabu (10/7/2025).
Menurutnya, wawancara akan dilakukan oleh tim guru yang telah diberi arahan khusus untuk menggali informasi secara menyeluruh namun tetap nyaman bagi siswa. Wawancara ini akan menyinggung aspek minat belajar, kecenderungan bakat minat, hingga tantangan yang mungkin dihadapi peserta didik.
“Data dari wawancara ini nantinya akan kami gunakan sebagai dasar dalam menyusun program, peminatan pelajaran, hingga kegiatan ekstrakurikuler di MA NU 01 Banyuputih,” tambah Achmad Mashfufi.
Kepala MA NU 01 Banyuputih, H Mukhsin menambahkan bahwa wawancara ini adalah bagian dari komitmen madrasah untuk menciptakan ekosistem belajar yang adaptif dan berpihak pada siswa. Menurutnya, pendidikan tidak bisa diseragamkan, apalagi di tengah perkembangan zaman dan teknologi yang begitu cepat.
“Madrasah harus hadir sebagai ruang tumbuh yang sehat dan membahagiakan bagi siswa. Kita tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga pada pengembangan kepribadian, sosial, dan spiritual mereka,” ujarnya.
Selain wawancara bakat dan minat, madrasah juga menyiapkan program orientasi dan pengenalan madrasah (Matsama) yang ramah dan menyenangkan. Kegiatan tersebut dirancang untuk membantu peserta didik baru beradaptasi dengan lingkungan baru, mengenal guru dan teman sebaya, serta memahami budaya belajar di madrasah.