MA NU 01 Banyuputih melaksanakan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) pada Rabu (19/11/2025) bertempat di Auditorium madrasah. PKKM merupakan agenda tahunan sebagai bentuk penilaian dan peningkatan mutu pengelolaan lembaga pendidikan di lingkungan madrasah.
Kegiatan ini menghadirkan dua penilai dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Batang, yakni Dra. Hj. Minarsih, M.Pd. dan H. Purwoto, M.Pd.I.
Kepala MA NU 01 Banyuputih, H. Mukhsin, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para penilai yang telah berkenan hadir serta seluruh guru yang terlibat dalam penyusunan berkas PKKM tahun ini. Ia menegaskan bahwa kerja sama seluruh civitas madrasah menjadi kunci perkembangan lembaga selama beberapa tahun terakhir.
“Terima kasih kepada bapak ibu yang sudah membersamai kami, mendukung, mendorong, sehingga madrasah ini insya Allah terus maju dan berkembang,” ujarnya.
Mukhsin menyebut bahwa tim PKKM telah bekerja maksimal mempersiapkan seluruh kelengkapan administrasi dan bukti fisik yang diperlukan. Ia berharap proses penilaian hari ini dapat menghadirkan masukan konstruktif bagi peningkatan mutu madrasah.
“Kami mohon saran dan masukannya, sehingga harapannya MA NU 01 Banyuputih semakin maju dan semakin hebat,” tambahnya.
Penilai pertama, Hj. Minarsih, mengapresiasi kekompakan para pendidik dan tenaga kependidikan MA NU 01 Banyuputih. Menurutnya semua unsur madrasah telah menunjukkan kesiapan dan keseriusan dalam menjalankan tugas-tugas kelembagaan.
“Saya sampaikan apresiasi kepada Bapak Kepala dan seluruh warga madrasah MA NU 01 Banyuputih. Luar biasa keren,” ujarnya.
Sementara itu, penilai kedua, H. Purwoto, menyoroti pentingnya pola pikir bertumbuh (growth mindset) dalam mengelola lembaga pendidikan. Menurutnya, kemajuan MA NU 01 Banyuputih dalam enam tahun terakhir merupakan bukti kerja kolektif yang tidak terjebak pada pola pikir stagnan.
“Dari 2019 sampai sekarang, sekitar enam tahun, perkembangannya luar biasa di bawah komando Bapak Mukhsin. Ini berkat kerja sama semuanya,” katanya.
Purwoto menambahkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap madrasah semakin meningkat, terlihat dari terus bertambahnya minat orang tua untuk menyekolahkan anak di MA NU 01 Banyuputih. Ia mengingatkan pentingnya menjaga kekompakan sebagai modal utama keberlanjutan mutu lembaga.
PKKM 2025 ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang evaluasi administratif, tetapi juga momentum refleksi bersama dalam memperkuat tata kelola madrasah. Melalui penilaian berjenjang dan transparan, MA NU 01 Banyuputih menargetkan peningkatan kualitas pembelajaran, layanan pendidikan, serta kepercayaan publik di masa mendatang.