Suasana khidmat menyelimuti acara serah terima jabatan Kepala Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MA NU) 01 Banyuputih yang berlangsung di ruang Auditorium madrasah pada Sabtu (29/7/2023). Acara tersebut ditandai dengan seremoni peralihan kepemimpinan dari Pelaksana Harian (Plh) Kepala MA NU 01 Banyuputih, Drs. H. Muhammad Asyrofi, M.Pd.I., kepada H. Mukhsin, S.Ag., M.Pd.I. selaku Kepala MA NU 01 Banyuputih yang usai melaksanakan ibadah Haji.
Dalam pidato pembukaannya, Plh Kepala Madrasah, Drs. H. Muhammad Asyrofi, M.Pd.I, mengungkapkan kegembiraannya karena madrasah dapat mengikuti berbagai kegiatan, seperti Kompetisi Sains Madrasah (KSM). Ia juga menyampaikan bahwa pada akhir bulan Agustus, akan diadakan kegiatan Pekan Olahraga Madrasah (POPMA) yang akan melibatkan para siswa dan guru dalam upaya meningkatkan prestasi dan semangat berkompetisi.
Lebih lanjut, beliau menyoroti pentingnya kedisiplinan anak-anak dalam proses belajar-mengajar. Beliau mengajak semua pihak untuk bersama-sama bekerja dan berpikir serius dalam mengatasi tantangan ini. Disiplin di kelas menjadi fokus utama agar setiap siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan mencapai potensinya di berbagai mata pelajaran.
“Mari kita bersama-sama membangun kedisiplinan di kalangan siswa. Kita punya potensi besar dengan jumlah siswa yang banyak dan tenaga pendidik yang potensial. Dengan kerja sama dan semangat bersama, kita akan mengembangkan madrasah ini menjadi lebih baik lagi,” ujar Drs. H. Muhammad Asyrofi, M.Pd.I.
Selanjutnya, Mukhsin, S.Ag., M.Pd.I, kembali melanjutkan tugas kepemimpinannya di MA NU 01 Banyuputih. Mukhsin mengucapkan terima kasih atas dukungan dan izin yang diberikan oleh semua pihak selama masa tugasnya dalam rangka ibadah haji selama 42 hari dan cuti sekitar 2 bulan. Beliau mengungkapkan kebahagiannya karena MA NU 01 Banyuputih tahun pelajaran 2023/2024 berhasil melampaui target penerimaan siswa baru.
“Terima kasih bapak H. Muhammad Asyrofi selama 2 bulan yang sudah menggantikan saya. Mewakili bapak ibu guru dan anak-anak, kami mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan selama bapak Asyrofi bertugas di madrasah ini,” tutur Mukhsin.
“Tadi hal-hal yang perlu disikapi yaitu potensi kita. Kekuatan kita adalah kompak dan kekuatan yang kedua adalah siswa kita banyak, mari kita bersama-sama memajukan madrasah ini,” imbuhnya.
Acara serah terima jabatan ini juga diisi dengan sambutan dari H. Tuhrie, selaku Ketua Yayasan An Nahdliyah Banyuputih. Beliau mengajak Kepala Madrasah untuk terus bersemangat dalam menghadapi berbagai tantangan dan menciptakan inovasi di lingkungan madrasah.
“Mari kita lanjutkan semangat untuk menciptakan inovasi dalam dunia pendidikan. Semangat adalah kunci utama untuk meraih keberhasilan, dan kita juga harus menjaga niat dan i’tikad kita dalam mewujudkan madrasah unggul ini,” kata pria yang juga menjabat Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang NU Kecamatan Banyuputih itu.
Keberhasilan madrasah, menurut H. Tuhrie, tidak hanya ditentukan oleh profesionalitas semata, tetapi juga oleh semangat dan niat yang tulus dari semua pihak, terutama para guru dalam menyampaikan ilmu dengan ikhlas.
Acara ini juga dihadiri oleh pengurus yayasan dan bapak ibu guru MA NU 01 Banyuputih. Semangat dan kolaborasi yang terjalin antara Plh Kepala Madrasah, Drs. H. Muhammad Asyrofi, M.Pd.I, dengan Kepala MA NU 01 Banyuputih, Mukhsin, S.Ag., M.Pd.I, serta dukungan dari seluruh pihak diharapkan akan terus mendorong MA NU 01 Banyuputih untuk terus berkembang menjadi madrasah yang unggul dan bermanfaat bagi peserta didik dan masyarakat sekitar.