Madrasah Aliyah Nahdatul Ulama (MA NU) 01 Banyuputih Kabupaten Batang melaksanakan Ujian Madrasah (UM) bagi peserta didik kelas 12 secara semi online dengan metode Computer Based Test (CBT). Ujian tersebut dilaksanakan selama enam hari, mulai Kamis (24/3).
Kepala MA NU 01 Banyuputih, Mukhsin menjelaskan Ujian Madrasah semi online ini peserta mengerjakan melalui smartphone di ruang kelas yang sudah disediakan oleh panitia. Kemudian semua peserta ujian memasukkan token ke dalam link CBT yang diberikan oleh pengawas. Dalam menjaga keamanan dan kejujuran pelaksanaan UM, peserta didik diawasi oleh guru pengawas pada setiap ruangnya.
Kepala madrasah mengharapkan kepada guru pengawas untuk meningkatkan kedisiplinan dan keketatan dalam pelaksanaan ujian.
“Untuk pengawasan sesuai aturan, monggo bapak dan ibu ditingkatkan kedisiplinannya. Mohon bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” tutur Mukhsin Kepala MA NU 01 Banyuputih.
Selain menghemat kertas, menurut kepala madrasah pelaksanaan ujian berbasis semi online ini lebih efektif dan efisien. Karena cukup menggunakan smartphone, ujian sudah bisa berjalan maksimal. Sebelum dilaksanakan ujian, Mukhsin memberikan arahan kepada para guru pengawas. Karena ini menggunakan sistem online, jadi dimohon kepada bapak dan ibu guru untuk bisa bekerjasama dalam mengkondisikan siswa-siswinya dalam pelaksanaan ujian.
“Hari ini mata pelajarannya Bahasa Indonesia dan Al Qur’an Hadist,” ujar Lita Amalia salah satu peserta UM saat dijumpai setelah ujian hari pertama selesai.
Lita mengaku bahwa ujian yang dilaksanakan hari pertama berjalan lancar.
“Alhamdulillah selesai,” ungkap Lita.